Sistem Gerak pada Manusia

MODUL SISTEM GERAK PADA MANUSIA

SATUAN PENDIDIKAN            :   UPT SMPN 1 GANDUSARI

MATA PELAJARAN                   :   IPA

KELAS                                            :   8 ( DELAPAN )

TAHUN PELAJARAN                :   2020/2021

KOMPETENSI DASAR :

3.1Menganalisis gerak pada makhluk hidup, sistem gerak pada manusia, dan upaya menjaga kesehatan sistem gerak
4.1Menyajikan karya tentang berbagai gangguan pada sistem gerak, serta upaya menjaga kesehatan sistem gerak manusia

TUJUAN MODUL :

Setelah mempelajari  modul ini peserta didik diharapkan dapat :

3.1.1 Menjelaskan fungsi sistem rangka bagi tubuh manusia

3.1.2 Mengidentifikasi jenis tulang penyusun sistem gerak manusia.

3.1.3 Mendeskripsikan struktur tulang manusia.

3.1.4 Mendeskripsikan struktur otot manusia.

3.1.5 Mendeskripsikan fungsi otot bagi manusia.

3.1.6 Mengidentifikasi jenis sendi yang terdapat pada tubuh manusia.

3.1.7 Mendeskripsikan kelainan atau penyakit pada sistem gerak

4.1.1 Menjaga kesehatan sistem gerak

MATERI :

  1. Fakta

Dalam satu hari, banyak aktivitas yang kita lakukan, misalnya mandi, makan, berjalan, berlari, berolahraga, dan sebagainya. Manusia dapat melakukan segala macam aktivitas bergerak itu karena dia memiliki sistem organ gerak. Organ gerak manusia ada dua macam, yaitu otot dan rangka.

Bagaimana alat tersebut dapat membantu gerakan kita? Di dalam tubuh, rangka tersasun oleh banyak tulang dengan berbagai bentuk dan ukuran. Adanya rangka, menjadikan otot-otot rangka dapat melekat, sel-sel darah merah terbentuk (hemopoesis) dan limfosit B. Selain itu, rangka menjadi tempat penyimpanan kalsium terutama fosfat, sehingga sewaktu diperlukan dapat dilepaskan dari darah. Fungsi tulang dalam sistem rangka manusia meliputi:

  • Sebagai alat gerak pasif
  • Menegakkan badan, misalnya tulang-tulang punggung
  • Memberi bentuk badan, misalnya tulang-tulang punggung
  • Melindungi bagian-bagian tubuh yang penting, misalnya jantung
  • Tempat melekatnya otot-otot
  • Tempat pembuatan sel darah merah dan sel darah putih

gambar : Sistem kerangka pada manusia

  • Konsep

Berdasarkan letak susunannya, rangka dapat dibedakan menjadi dua.

  • Rangka endoskeleton yaitu rangka yang terletak di dalam tubuh terdapat pada hewan vertebrata
  • Rangka eksoskeleton yakni rangka yang terletak di luar tubuh rangka eksoskeleton terdapat pada hewan invertebrata.

Secara umum, rangka tubuh manusia dikelompokkan menjadi 2 bagian, yaitu rangka/skeleton aksial dan rangka/skeleton apendikuler.

  1. Rangka aksial (rangka sumbu)

Rangka aksial merupakan jenis rangka yang tidak langsung terkait dengan sistem gerak. Karena itu, tugasnya adalah melindungi organ-organ yang berada dalam tubuh, misalnya otak, jantung, paru-paru, dan organ dalam lainnya.  Rangka aksial manusia terdiri atas :

  • Tengkorak
  • Tulang yang membentuk bagian kepala: tulang baji, tulang tapis, tulang pelipis, tulang dahi, tulang ubun-ubun, tulang kepala belakang
  • Tulang yang menyusun wajah: tulang rahang, tulang pipi, tulang langit-langit, tulang hidung, tulang mata, tulang pangkal lidah
  • tulang belakang: tulang leher, tulang punggung, tulang pinggang dan tulang sakral
  • tulang dada: tulang hulu, tulang badan, tulang bahu pedang
  • tulang rusuk: tulang rusuk sejati, tulang rusuk melayang, tulang rusuk melayang
  • Rangka apendikuler (rangka anggota badan)

Rangka apendikuler terkait langsung dengan sistem gerak. Rangka apendikuler tersusun atas tulang bahu, tulang panggul, tulang anggota gerak atas dan tulang anggota gerak bawah.

  • Tulang bahu: tulang belikat dan tulang selangka
  • Tulang panggul: tulang usus, tulang kemaluan dan tulang duduk
  • Anggota gerak atas
  • Anggota gerak bawah
  • Prinsip
  • Rangka tubuh pada manusia tersusun dari rangka aksial dan apendikular
  • Masing-masing tulang penyusun rangka pada manusia memiliki struktur dan fungsi masing-masing
  • Prosedural
  • Menghitung jumlah tulang penyusun sistem rangka pada manusia

Sendi pada Tubuh Manusia

Sendi adalah tempat bertemunya dua tulang atau lebih. Dengan adanya sendi, hubungan antara tulang-tulang tubuh dapat digerakkan.

Hubungan antartulang yang tidak memungkinkan adanya gerakan yang disebut sinartrosis. Contohnya, hubungan antartulang pada tengkorak yang dihubungkan oleh jaringan ikat atau sutura. tulang pinggul.

2) Hubungan antartulang yang menimbulkan sedikit gerakan. yang disebut amfiartrosis. Contohnya, hubungan antartulang pada tulang belakang (vertebra) oleh tulang rawan.

3) Hubungan antartulang yang memungkinkan gerakan yang disebut diartrosis atau persendian. Persendian inilah yang memungkinkan kamu dapat menggerakkan pangkal lengan atas, lutut, bahkan ibu jari tanganmu.

Diartrosis terdiri dari, sendi lesung/ peluru, engsel, putar, pelana, geser

  • OTOT

Fungsi Otot pada Manusia

Otot adalah penggerak bagian-bagian tubuh, sehingga otot disebut alat gerak aktif. Jaringan ini dapat berkontraksi menjadi lebih pendek. Proses kontraksi ini mengakibatkan bagian-bagian tubuh manusia bergerak Pada kontraksi ini diperlukan energi.

Perbedaan Kondisi Otot pada saat Kontraksi serta Relaksasi

Pada saat melakukan kontraksi otot akan memadat dan memendek, sehingga pada saat diukur diameter otot akan membesar. Sebaliknya, pada saat otot dalam keadaan relaksasi, otot akan memanjang, sehingga pada saat diukur diameter otot akan mengecil.

Perbedaan antara Otot Jantung, Rangka dan Polos

• Otot Rangka adalah otot yang paling banyak di dalam tubuh. Jika diamati di bawah mikroskop, sel-sel otot rangka terlihat bergaris-garis melintang, sehingga otot ini juga disebut dengan otot lurik. Otot rangka melekat pada tulang dengan perantaraan tendon. Tendon adalah pita tebal, berserabut, dan liat yang melekatkan otot pada tulang. Otot

rangka tergolong otot sadar. Otot rangka cenderung cepat berkontraksi dan cepat lelah.

• Otot polos terdapat pada dinding lambung usus halus, rahim, kantung empedu, dan pembuluh darah. Otot polos berkontraksi dan berelaksasi dengan lambat. Otot ini berbentuk gelendong serta memiliki sebuah inti pada tiap selnya.

• Otot jantung hanya ditemukan di jantung. Otot jantung juga tergolong otot tidak sadar. Otot jantung mempunyai garis-garis seperti otot rangka. Sebaliknya, otot jantung mirip otot polos karena tergolong otot tidak sadar. Otot jantung berkontraksi sekitar 70 kali per menit

sepanjang hari selama hidupmu. kamu mengetahui bahwa otot jantung berkontraksi pada saat jantung berdenyut. Otot ini merupakan contoh otot tak sadar.

  • Kelainan pada Sistem Gerak Manusia

Macam-macam kelainan yang terjadi pada Sistem Gerak Manusia sebagai berikut.

a. Riketsia

Riketsia terjadi karena kekurangan vitamin D yang membantu penyerapan kalsium dan fosfor sehingga proses pengerasan tulang terganggu.

b. Osteoporosis

Osteoporosis disebabkan karena kekurangan kalsium.

c. Fraktura (Patah Tulang)

Salah satu penyebab terjadinya patah tulang adalah karena tulang mengalami benturan yang keras, misalnya pada saat kecelakaan atau jatuh dari tempat yang tinggi. Ada dua jenis fraktura, yaitu fraktura tertutup dan fraktura terbuka.

Fraktura tertutup terjadi jika tulang patah tetapi bagian ujung yang patah tidah menembus

kulit. Fraktura terbuka terjadi jika ujung tulang yang patah keluar menembus kulit.

Artritis adalah penyakit sendi. Penderita penyakit ini mempunyai tulang rawan sendi yang rusak.

Lordosis merupakan kelainan dengan melengkungnya tulang belakang yang berlebihan ke arah depan di bagian pinggang.

Kifosis merupakan kelainan dengan melengkungnya tulang belakang yang berlebihan di bagian dada ke arah belakang.

Skoliosis adalah melengkungnya tulang belakang ke arah samping bagian tubuh.:

Pertanyaan.

  1. Jelaskan 5 fungsi rangka bagi manusia !
  2. Berdasarkan jenisnya tulang penyusun rangka manusia ada 2 yaitu tulang rawan dan tulang keras jelaskan 3 perbedaannya !
  3. Sebutkan 5 macam sendi gerak dan masing-masing contohnya !
  4. Buatlah perbedaan otot polos, otot lurik dan otot jantung berdasarkan bentuknya, jumlah inti, cara kerja dan letaknya pada tubuh !
  5. Sebutkan  5 kelaianan sistem gerak pada tubuh !
  6. Bagaiamanakah usahamu dalam menjaga kesehatan sistem gerak ?

Profilku

Sidiq Sutiadi, lahir di desa Tegal Asri Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar Propinsi Jawa Timur, Sekolah di SDN 01 Ngadirenggo Wlingi , SMPN 2 Wlingi, SMAN Wlingi, Diploma III Biologi IKIP Malang, S1 Fisika IKIP PGRI Malang, S2 Teknologi Pembelajaran Darul Ulum Jombang

Aktif mengajar IPA di UPT SMPN 1 Gandusari Blitar